Tiada Batas Waktu Mobil Proyek Pengangkut Tanah Merajalela

Pinang-Kota Tangerang, Newsrakyat.com|| Belum lama ini terjadi mobil pengangkut tanah proyek dekat kecamatan pinang menyenggol kendaraan roda dua  yang sedang parkir bengkel di depan sdn pakojan sehingga membuat kendaraan bermotor tersebut rusak, beruntungnya pengendara tersebut turun dari kendaraannya sehingga bagian bemper mobil Dumtruk muatan tanah tersebut hanya menghantam motor. Jum'at, 22 maret 2024.

Kejadian tersebut terjadi hari rabu malam kamis pukul 20.00 WIB. Korban mengungkapkan motor sedang parkir deket sdn pakojan dan memang korban melihat mobil pengangkut tanah terlalu ke pinggir sehingga menabrak motor yang sedang parkir di bengkel.

'Saya lihat pak, mobil terlalu ke pinggir memang tidak di pungkiri jalan kecil dan masih jam ramai lagi lalu menabrak motor saya," ujar NS.

'Makanya saya melaporkan kejadian ini ke polsek pinang,"tambahnya.

Kanit Reskrim yang menangani kejadian tersebut langsung bergerak dan mengerahkan anggotanya untuk membawa mobil Dumtruk tersebut ke Polsek Pinang untuk di mintai keterangan.

'Mobil dan supir sudah kami amankan dan pemilik proyek pun sudah datang selanjutnya kami serahkan ke KAKORLANTAS POLRES KOTA TANGERANG,"ucap kanit ke awak media

Bukan hanya itu saja mobil bermuatan tanah membuat jalan jika hujan menjadi licin pasalnya tanah sepanjang jalan ada yang berserakan dan tertimpa hujan, bahkan saat panaspun banyak pedagang pinggir jalan juga kendaraan roda dua mengeluhkan debu akibat tanah yang mengering di aspal.

Kadishub harus menindak tegas sebelum terjadi korban dengan tidak adanya ketetapan waktu operasi pengangkutan tanah proyek pinang.

'Harus di berlakukan jam kerjanya karena bukan hanya pedagang saja kendaraan di jalan padat dan kecil bisa beresiko terjadinya senggolan antara kendaraan,"ungkap SR (warga)

'Jangan sampai hal yang tidak di inginkan terjadi seperti kejadian di kabupaten yang dimana tidak ada jadwal operasi di jalanan yang padat pengendara sehingga memakan korban jiwa," tambahnya.

 'Sedia payung sebelum hujan, kami berharap ada tindakan tegas dari Kadishub terkait jadwal operasional kendaraan bermuatan tanah ini," tutupnya  //FWJI Tangkot